Rancang Bangun Sistem Irigasi Tetes untuk Budidaya Cabai (Capsicum Annum L.) dalam Greenhouse di Nagari Biaro, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam, Sumatera Barat

Tanaman cabai (Capsicum Annum L.) membutuhkan ketersediaan air dalam jumlah yang cukup, dan dengan pemberian yang tepat waktu. Keadaan tersebut dapat dicapai dengan penerapan sistem irigasi tetes, karena sistem ini dapat diatur jumlah dan waktu pemberian, sesuai dengan kebutuhan air tanaman cabai. Penelitian ini dilakukan di Nagari Biaro, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam yang bertujuan untuk merancang sistem irigasi tetes yang sesuai dan tepat guna untuk budidaya cabai dalam greenhouse. Pada penelitian ini, diamati kebutuhan air cabai (ETc), uji teknis dan analisa kelayakan sistem irigasi tetes. Berdasarkan hasil penelitian, ETc tertinggi sebesar 2,16 mm/hari yang terjadi pada periode awal fase generatif, dengan rata-rata debit tetesan sebesar 137,685 mm3/detik, sistem dioperasikan selama 0,84 jam/hari untuk memenuhi kebutuhan air tanaman cabai. Namun jika dilihat dari tiga parameter kelayakan, sistem masih belum layak, karena hanya satu yang sesuai nilai standar yaitu efisiensi penyaluran (91,49%), sedangkan keseragaman (76,97%) dan efisiensi irigasi (74,37%) belum mencapai nilai standar yang ditetapkan sebesar lebih dari 90%, ini disebabkan oleh perbedaan head dan panjang masing-masing saluran, sehingga tekanan pada saluran tidak sama yang mengakibatkan debit tetesan menjadi bervariasi.

Sumber

Tahun Terbit